Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Snapdragon vs Mediatek Mana yang Lebih Baik?

Pilih Snapdragon atau Mediatek?

Berbicara tentang smartphone alias ponsel pintar, mestinya tidak luput dari prosesor yang mendukung ponsel agar bekerja secara maksimal.

Di antara banyaknya merek prosesor yang menjamur dewasa ini, terdapat 2 merek prosesor terunggul yang bersaing dalam penjualan mereka.

Ialah Snapdragon dan Mediatek, dua jagoan pesaing yang “menguasai” pasar Android zaman kini.

Untuk melihat perbedaan antara Snapdragon vs Mediatek, kita dapat menilik terlebih dahulu latar belakang terbentuknya kedua prosesor ini.

SNAPDRAGON-VS-MEDIATEK
Membandingkan antara Snapdragon dengan Mediatek semakin seru

Latar Belakang Masing-masing Prosesor

Snapdragon

Didirikan pada tahun 2007, Snapdragon menjadi salah satu anak perusahaan Qualcomm yang berbasis di Amerika Serikat.

Berasal dari negara adidaya, turut membuat harga produk Snapdragon lumayan mahal dibandingkan pesaingnya, Mediatek.

Mediatek

Dibentuk oleh seorang pengusaha Taiwan pada tahun 1997, Mediatek mengeluarkan produk prosesor untuk ponsel yang dinamakan Helio Mediatek.

Harganya yang murah membuat ponsel Android dengan chipset prosesor merek ini cenderung memiliki harga murah pula.

Perbandingan Kualitas Performa Kedua Prosesor

Nah untuk membandingkan kedua merek prosesor ini lebih rinci, mari kita simak kelebihan dan kekurangan masing-masing produk:

Snapdragon

Kelebihan:

Kecepatan kinerja prosesor dari anak perusahaan Qualcomm ini tak bisa diremehkan karena jauh lebih unggul dibandingkan dengan merek pesaingnya, Mediatek.

Hal inilah yang mungkin membuat Snapdragon dapat mengeluarkan produk prosesor premium yang cocok untuk gaming dan sebagainya, seperti Snapdragon 855 pada seri 800.

Selain itu, hasil grafis yang ditampilkan oleh smartphone dengan chipset Snapdragon lebih memukau dibanding prosesor buatan Mediatek karena kecanggihan dalam CPU Core-nya yang selalu ditingkatkan.

Itulah mengapa kebanyakan dari foto yang dihasilkan dari prosesor ini terlihat lebih baik.

Sebagai tambahan, Snapdragon tidak seperti perusahaan Mediatek yang memiliki target pasar sempit.

Snapdragon memiliki pasar penjualan produk yang variatif yang membuatnya unggul 1 poin lagi dari Mediatek.

Kekurangan:

Meskipun terbagi dalam beberapa segmen pasar, yakni rendah (low end), sedang, hingga tinggi (high end), tak membuat harga jualnya menjadi lebih murah dibanding prosesor milik Mediatek.

Tak heran apabila banyak ponsel yang menggunakan prosesor ini ialah ponsel dengan tipe menengah ke atas maupun ponsel gaming dengan harga yang cenderung mahal.

Juga, karena grafisnya yang memuaskan tak serta merta membuatnya tidak kecolongan RAM (Random-Access Memory) begitu banyak.

Sederhananya, tampilan yang dihasilkan Snapdragon harus diimbangi dengan RAM besar agar aplikasi dapat berjalan dengan mulus.

Ini diakibatkan oleh GPU dari prosesor milik Snapdragon yang tidak dilengkapi dedicated VRAM (Video/Virtual RAM) yang membuatnya “timpang” apabila ponsel digunakan untuk membuka aplikasi atau memproses suatu data namun RAM yang dimiliki sangatlah sedikit.

Mediatek

Kelebihan:

Berbanding terbalik dengan prosesor saingannya, Mediatek memiliki harga yang cukup terjangkau.

Hal itu menjadikan harga ponsel yang dibekali dengan prosesor Mediatek pun murah.

Untuk grafisnya, Mediatek mungkin bukan yang lebih unggul, namun bukan berarti performanya mengecewakan. Tampilannya pun sangat baik untuk harga yang terjangkau.

Meski begitu, di sinilah letak perbedaannya yang begitu mencolok.

Kalau prosesor Snapdragon menghabiskan banyak RAM akibat pemrosesan, berkebalikan dengan Mediatek yang hemat dalam penggunaan RAM. Inilah yang menjadi kelebihan prosesor Mediatek.

Kekurangan:

Lain halnya dengan Snapdragon yang memiliki banyak varian, Mediatek kini memasarkan produknya dengan target kelas menengah yang berarti pilihannya tidak sekomplit Snapdragon.

Bahkan untuk beberapa tipe prosesor Mediatek, memiliki masalah penggunaan baterai ponsel yang terlalu cepat panas atau overheating serta borosnya daya baterai yang diakibatkan dari “pemaksaan” performa grafis dari beberapa tipe prosesor tersebut.

Lalu, Pilih yang Mana?

Semua berdasar dari selera Anda, jika Anda menyukai prosesor yang dapat memberikan performa grafis yang unggul untuk bermain game online atau menonton video, disarankan untuk menggunakan prosesor Snapdragon.

Bila Anda tak terlalu memusingkan seputar grafik, Anda dapat memilih Mediatek sebagai prosesor jagoan Anda.

Meski keduanya memiliki rentang harga yang jauh berbeda, sebenarnya produk Mediatek tak seburuk yang dibayangkan karena tidak semua tipenya memiliki kekurangan di atas (khusus masalah yang terjadi pada baterai).

Sehingga, Mediatek boleh jadi merek prosesor yang paling baik untuk Anda.
Andai pun Anda masih merasa ragu, Anda bisa langsung mencoba merek Snapdragon dengan tipe menengah ke atas agar performa yang Anda inginkan bisa didapatkan secara maksimal. 

Nah, setelah membaca dan memahami perbandingan Snapdragon dan Mediatek dari uangojol, manakah prosesor terbaik yang menarik minat Anda?

Posting Komentar untuk "Snapdragon vs Mediatek Mana yang Lebih Baik?"