Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bitcoin Naik 1,20% Akumulasi?

Bitcoin naik 1,20% dalam 24 jam terakhir menjadi $109.393,65, berbeda dengan tren penurunan selama 7 hari (-1,25%) dan 30 hari (-3,26%). Kenaikan ini sejalan dengan rebound pasar kripto yang lebih luas (+1,18% kapitalisasi pasar), namun mengungguli altcoin karena dominasi BTC naik menjadi 59,15%. Berikut faktor utamanya:

Kenaikan Permintaan Institusional – Volume transaksi kripto di AS melonjak 50% secara tahunan menjadi $1 triliun pada paruh pertama 2025, didorong oleh perubahan regulasi.

Rebound Teknis – Indikator RSI yang oversold (39,57) dan sinyal pembalikan MACD memicu pembelian jangka pendek.

Debat Token Emas – Kritik CZ terhadap token emas “berbasis kepercayaan” dari Peter Schiff memperkuat narasi Bitcoin yang tanpa kepercayaan (trustless).

Penjelasan Mendalam

1. Kenaikan Permintaan Institusional (Dampak Positif)

Gambaran Umum: Volume transaksi kripto di AS mencapai $1 triliun pada paruh pertama 2025 (TRM), didorong oleh kejelasan regulasi era Trump dan ETF Bitcoin spot yang menarik dana masuk sebesar $15 miliar. Pembelian institusional meningkat pesat, dengan MicroStrategy menambah 41.875 BTC sejak April 2025.

Maknanya: Aliran dana masuk yang berkelanjutan ke ETF (BlackRock’s IBIT memegang BTC senilai $77 miliar) mengurangi pasokan di bursa, menciptakan tekanan naik pada harga. Narasi kelangkaan Bitcoin semakin kuat karena ETF kini memegang 6% dari total pasokan.

Yang perlu diperhatikan: Laporan CPI AS hari Jumat – angka inflasi yang lebih rendah bisa menghidupkan kembali minat risiko dan aliran dana ke ETF.

2. Rebound Teknis (Dampak Campuran)

Gambaran Umum: Bitcoin bangkit dari kondisi oversold (RSI 14 hari: 39,57) dan berhasil menembus kembali EMA 200 hari ($108.144). Histogram MACD (-817) menunjukkan momentum bearish namun tekanan jual mulai berkurang.

Maknanya: Trader jangka pendek memanfaatkan pembelian saat harga mendekati support $107 ribu. Namun, resistance di $114 ribu (Fibonacci 23,6%) masih menjadi tantangan.

Yang perlu diperhatikan: Penutupan di atas $112.231 (Fibonacci 61,8%) bisa mengonfirmasi pembalikan bullish; kegagalan menembus berisiko menguji kembali level $105 ribu.

3. Debat Token Emas (Sentimen Positif)

Gambaran Umum: CZ dari Binance mengkritik produk token emas Peter Schiff sebagai aset “trust me bro” yang bergantung pada kepercayaan, berbeda dengan model terdesentralisasi Bitcoin. Penurunan harga emas ke $4.100 (berbanding dengan kenaikan BTC) memperkuat perubahan narasi ini.

Maknanya: Debat ini menyoroti keunggulan Bitcoin dalam hal kelangkaan yang minim kepercayaan, menarik modal dari investor emas yang mulai kecewa.

Kesimpulan

Kenaikan Bitcoin dalam 24 jam terakhir mencerminkan akumulasi institusional, pembelian teknis, dan sentimen positif dibandingkan token emas. Meskipun momentum jangka pendek masih rapuh, aliran dana ETF dan kemajuan regulasi mendukung ketahanan harga. Hal utama yang perlu diperhatikan: Apakah BTC dapat mempertahankan support $108 ribu menjelang volatilitas yang dipicu laporan CPI?

Posting Komentar untuk "Bitcoin Naik 1,20% Akumulasi? "